Apa itu Doctor Blade Micronox II?
Micronox II adalah doctor blade khusus—biasanya digunakan pada mesin cetak fleksografi (flexo) dan rotogravure—yang dirancang untuk memberikan ketahanan aus dan korosi sempurna. Diproduksi dari baja stainless berkualitas tinggi dengan karbida mikro, serta dilapisi krom protektif, produk ini menawarkan kinerja tinggi dalam kondisi cetak yang menantang.
1. Material & Struktur Mikro
- Baja martensitik stainless dengan kandungan Karbon sekitar 0,68% dan Chrom sekitar 13%, memberikan kekuatan tarik hingga 1.900 N/mm² dan kekerasan hingga 580 HV.
- Struktur mikro menampilkan karbida halus dan tersebar merata, menghasilkan keausan yang stabil, gesekan minim, dan distribusi tinta yang halus .
- Lapisan krom melindungi permukaan, membantu melawan korosi dan memperpanjang masa pakai .
2. Tipe Tepi & Pengaruhnya
Micronox II tersedia dalam tiga jenis profil tepi, masing-masing mempertimbangkan kebutuhan proses cetak tertentu:
- Lamella Edge
Cocok untuk flexo dan gravure—kemampuan penghapusan tinta yang tinggi, mendukung hasil cetak tajam dan bersih. - Bevel Edge
Pilihan serbaguna untuk flexo; juga efektif untuk gravure—menawarkan masa pakai lebih lama tanpa mengorbankan kualitas cetak . - Radius Edge
Profil paling tahan aus, umum digunakan pada tinta abrasif (misalnya tinta putih) dalam flexo, sangat andal saat tinta kasar mengikis .
3. Keunggulan Utama
A. Ketahanan Aus & Korosi
Karena bahan stainless dan kandungan karbida tinggi, blade ini tahan terhadap:
- Tinta abrasif (tinta putih atau abrasive water-based)
- Lingkungan korosif (UV, pelarut, tinta berbasis air dengan pH ekstrem).
B. Performa Metering Tinta
Struktur mikro halus menjamin:
- Distribusi tinta yang lebih merata
- Waktu pemakaian lama tanpa degradasi kinerja
- Minim gesekan terhadap anilox atau silinder, mengurangi keausan roll.
C. Ekonomi
- Masa pakai panjang → biaya operasional menurun
- Minim downtime karena blade jarang perlu diganti
- Kualitas cetak stabil → lebih sedikit cacat dan ink waste
4. Aplikasi Utama
- Flexographic Printing (Flexo)
Ideal untuk lebar web kecil hingga besar, tinta kasar, pencetakan kemasan karton/foam, label, dan tas kraft. - Rotogravure Printing
Tinta berbasis air/solvent, pelapis, varnish pada berbagai substrat—karton, laminasi, foil, dsb . - Coating & Lamination
Digunakan pada proses coating, varnish run, dan pelapis—metings presisi yang konsisten penting ‘
5. Spesifikasi Teknis Mendetail
Aspek | Spesifikasi |
---|---|
Baja martensitik stainless | Karbon 0,68%, Chromium 13% |
Tensile strength | 1.900 N/mm² |
Kekerasan | 580 HV |
Profil tepi | Lamella, Bevel, Radius |
Dimensi umum | Coils 100 m, lebar & ketebalan beragam |
Kemasannya | Coils 100 m dalam kotak karton reinforce + joint coils |
6. Panduan Pemilihan Tepi
- Lamella Edge: untuk cetakan detail dengan kebutuhan wiping tinta yang tinggi.
- Bevel Edge: untuk fleksibilitas, detail halus, dan masa pakai memadai.
- Radius Edge: untuk tinta abrasif—prioritaskan durabilitas.
Contoh Pemilihan:
- Cetak kemasan tinta putih → gunakan radius edge.
- Cetak line/artwork halus → gunakan lamella.
- Umum flexo/gravure dengan tinta solvent → bevel adalah keseimbangan ideal.
7. Tips Instalasi & Perawatan
- Pasang benar secara mekanis – pertahankan ketegangan sesuai spesifikasi mesin.
- Periksa tepi: ganti bila terlihat penipisan, burr, atau deformasi.
- Pemeliharaan roll: kebersihan rutin menghindari karat dan kontaminasi.
- Optimalkan sudut tepi sesuai substrat & tinta.
- Gunakan blade monitor tools untuk memantau stabilitas kinerja dalam run panjang.
8. Komparasi dengan Produk Serupa
Swedcut M‑Flex Plus (carbon steel): hadapi keausan tinggi, tapi kurang tahan korosi dibanding Micronox II.
Swedcut MicroKote II (stainless + coating nano): lebih tahan korosi ekstrim, tapi struktur karbidanya tidak seoptimal Micronox II untuk tinta abrasif .