Doctor blade adalah elemen penting dalam mesin cetak seperti rotogravure dan flexographic. Ujung blade mempengaruhi ketepatan hasil cetak, efisiensi, serta umur pemakaian blade. Artikel ini membahas tiga jenis utama ujung doctor blade: bevel, lamella, dan round edge, lengkap dengan infografis dan aplikasinya.

Apa Itu Ujung Doctor Blade?
Ujung doctor blade adalah bagian yang bersentuhan langsung dengan permukaan silinder cetak atau anilox roll. Desain dan bentuk ujungnya menentukan bagaimana tinta dihapus dari permukaan silinder untuk menghasilkan cetakan yang bersih dan tajam.
Jenis-Jenis Ujung Doctor Blade
1. Bevel
Bevel edge atau ujung miring memiliki potongan diagonal pada sudut tertentu (15° – 45°). Cocok untuk mesin cetak berkecepatan tinggi.
- Kelebihan: Sapuan tinta bersih untuk cetakan cepat; lebih tajam dari radius, memberikan hasil pembersihan tinta yang lebih akurat; cocok untuk mesin cetak kecepatan sedang hingga tinggi
- Kekurangan: Ketahanan lebih rendah dibanding lamella; kontak lebih tajam dengan silinder, bisa menyebabkan keausan jika tekanan terlalu tinggi; bisa lebih sulit dikalibrasi pada mesin dengan sistem tekanan otomastis.

2. Lamella
Lamella memiliki ujung datar yang tipis dan bertingkat. Umumnya digunakan untuk cetakan resolusi tinggi dengan tinta halus.
- Kelebihan: Akurasi tinggi dan tahan lama; sangat presisi dalam pembersihan tinta; menekan volume tinta berlebih secara efisien; umum digunakan di industri rotogravure dan flexo
- Kekurangan: Sangat sensitif terhadap tekanan mudah bengkok atau aus jika tidak dipasang dengan tepat; umur blade lebih pendek dibanding bevel biasa.

3. Round Edge
Round edge berbentuk bulat dan digunakan untuk mengurangi tekanan gesek pada silinder, biasanya untuk cetakan lembut atau substrat sensitif.
- Kelebihan: Melindungi silinder dan cocok untuk material fleksibel; minim risiko aus berlebih pada silinder (anilox / cy;inder), cocok untuk tinta berbasis air atau solvent rendah visckositas
- Kekurangan: Tidak cocok untuk cetakan ultra presisi ; kurang idel untuk kecepatan tinggi atu viskositas tinta tinggi.

Infografis Perbandingan Ujung Doctor Blade
Infografis berikut memberikan gambaran visual perbandingan antara bevel, lamella, dan round edge:

Aplikasi Berdasarkan Jenis Mesin
| Jenis Mesin | Ujung Blade Disarankan | Catatan |
|---|---|---|
| Rotogravure | Lamella / Bevel | Presisi & kecepatan tinggi |
| Flexographic | Lamella / Round | Substrat fleksibel & tinta berbasis air |
| Offset Coating | Round / Bevel | Coating lembut & roller aman |
Tips Memilih Ujung Blade yang Tepat
- Pilih berdasarkan jenis tinta dan substrat
- Sesuaikan dengan kecepatan dan tekanan mesin
- Pastikan ujung blade tidak menimbulkan goresan
- Gunakan produk berkualitas seperti Swedcut
FAQ (Pertanyaan Umum)
Apa itu lamella pada doctor blade?
Lamella adalah ujung tipis berbentuk datar pada doctor blade untuk hasil cetakan tajam dan akurat.
Apakah bevel edge cocok untuk tinta berbasis air?
Bevel edge lebih cocok untuk tinta berbasis solvent. Untuk tinta air, round edge atau lamella lebih disarankan.
Bagaimana cara memperpanjang umur blade?
Pasang dengan sudut tepat, gunakan bahan berkualitas, dan bersihkan blade secara berkala setelah produksi.
Kesimpulan
Dengan memahami jenis ujung doctor blade bevel, lamella, dan round edge pengguna dapat meningkatkan hasil cetakan dan efisiensi produksi. Setiap bentuk memiliki karakteristik unik yang bisa disesuaikan dengan jenis mesin, tinta, dan hasil akhir yang diinginkan.
Untuk informasi lebih lanjut, baca juga artikel kami: Cara memasang doctor blade dengan tepat, 7 Kerusakan Akibat Doctor Blade Tidak Berkualitas